Sunton Capital Diduga Lakukan Penipuan Investasi Anggota
Sunton Capital
Sunton Capital disebut- sebut sudah melaksanakan penipuan berkedok investasi. Salah satu member Sunton Capital menceritakan telah menyetorkan dana US$2. 000 buat proses trading.
Tetapi setelah itu, member yang enggan disebutkan namanya tersebut curiga dengan dananya. Itu timbul semenjak 2 pekan kemudian.
Kecurigaan menguat sehabis para member kesusahan menarik dana dengan alibi sistem migrasi hingga akumulasi server.
Kemudian, Sunton Capital melaksanakan margin call pada Kamis( 14/ 10) kemudian. Sehabis itu, dana yang diinvestasikan oleh member tersebut langsung minus.
" Kala dicek seluruh telah minus," kata member tersebut, dilansir dari Detik, Selasa( 19/ 10).
Kala member tidak dapat melaksanakan penarikan, segala transaksi dihentikan. Sehabis itu, tidak terdapat uraian dari Sunton Capital.
" Sehabis itu kabur. Tadinya terdapat uraian ini drama sekali. Leader aku pernah bilang habis trading coba withdrawal( tarik) ya. Tetapi gimana orang telah di- margin call. Mereka itu jago banget mainin psikologi," kata member.
Dia menarangkan Sunton Capital bukan robot trading. Mekanisme kerja Sunton Capital memakai sinyal yang diberikan ke member buat trading.
" Komoditasnya pula oil hingga silver serta di- pairing dolar AS. Jadi di saat- saat tertentu trading jam segini hingga jam segini, bukan robot trading," ungkap member itu.
Buat mendaftar, Sunton Capital hendak memohon calon member mengajak orang lain buat jadi downline. Industri itu hendak berjanji hendak membagikan komisi dari tiap trading.
Sedangkan, member wajib menyetor investasi minimun US$50. Sistem ini, kata member itu, berbeda dengan robot trading, forex, ataupun auto trade.
" Jadi mereka tidak menjanjikan keuntungan, sebab prosesnya memakai sinyal di dikala tertentu buat para member melaksanakan trading," jelas member.
Pimpinan Regu Satgas Waspada Investasi Tongam Lumban Tobing berkata Sunton Capital tidak mempunyai izin aktivitas usaha di Indonesia.
" Sunton Capital tidak mempunyai izin aktivitas di Indonesia," kata Tongam kepada CNNIndonesia. com.
Tetapi, Tongam menyebut belum terdapat korban Sunton Capital yang mengadukan perihal ini kepada Satgas Waspada Investasi." Belum terdapat pengaduan korbannya," ucap Tongam.
CNNIndonesia. com sudah berupaya memohon asumsi pihak Sunton Capital melalui Instagram@suntoncapitalfx, tetapi belum terdapat respons sampai kabar ini diturunkan.
Posting Komentar untuk "Sunton Capital Diduga Lakukan Penipuan Investasi Anggota"